Bupati Batubara, Zahir, dalam peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia (Analisadaily/Alpian)
Analisadaily.com, Limapuluh - Dalam rangkaian peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia tahun 2021 yang dilaksanakan dengan menanam pohon mangrove di pesisir Pantai Sejarah, Kecamatan Limapuluh Pesisir, Kabupaten Batubara, Rabu (16/6), Bupati Batubara, Zahir, tampak kesal.
Pasalnya, sejumlah perusahaan di Batubara hanya memberikan sumbangan bibit pohon mangrove yang akan ditanam di pesisir Pantai Sejarah dengan jumlah puluhan pohon.
Saat memberikan sambutan, Zahir mengungkapkan kekesalannya terhadap sejumlah perusahaan yang hanya menyumbang sedikit bibit pohon mangrove dalam rangka memperingati hari lingkungan hidup sedunia.
"Menanam pohon sangat penting untuk kelangsungan hidup jutaan manusia. Berapalah harga satu pohon mangrove. Saya dengar sumbangan yang diberikan oleh beberapa perusahaan hanya berjumlah puluhan dan seratusan bibit mangrove. Saya lihat masih setengah hati memberikan sumbangan," ujar Zahir.
Berdasarkan data yang dihimpun
Analisadaily.com dalam laporan tertulis yang dibacakan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Batubara, Azhar, diantara daftar perusahaan yang memberikan sumbangan dalam peringatan hari lingkungan hidup sedunia:
PT Kwala Gunung 50 pohon bibit mangrove, PT PP Lonsum Perkebunan Dolok 100 bibit, PT Karya Pratama Niagajaya Tanjung seri 100 bibit, PT Arya Rama Persada 100 bibit, PT Perkebunan Sumatera Utara 110 bibit.
Kemudian PT PMT 200 bibit, PT Biyu Iyas Malela 250 bibit, PT Madjin Indrapura 200 bibit, PT Inalum 1000 bibit, PT Sumber Sawit Makmur Lau Tador 250 bibit dan PT MNA 600 bibit.
(AP/EAL)
