Ilustrasi - Seorang pekerja medis menyiapkan suntikan vaksin Moderna selama kampanye vaksinasi di Rumah Sakit Saint Damien di Port-au-Prince, Haiti pada 27 Juli 2021. (AP/Joseph Odelyn)
Analisadaily.com, Medan - Kepala Sekolah SMP Negeri 7 Medan, Irnawaty, memastikan seluruh peserta didiknya yang mengikuti Pembelajaran Tatap Muka (PTM) telah divaksin Covid-19.
"Semua murid kita, dipastikan sudah di vaksin tahap pertama, selanjutnya menyusul tahap dua nanti di pekan depan, jadi untuk tahap awal ini kita sudah ikhtiar yang terbaik," kata Irna.
Lebih lanjut ia mengatakan, vaksin merupakan penambah keyakinan, sekaligus sugesti untuk anak didik agar mereka terus sehat, namun dirinya tidak melarang jika ada murid yang tidak fit, dan memutuskan tidak menghadiri sekolah.
"Vaksin itu seperti sugesti agar kita tetap sehat, dan Alhamdulillah terbukti anak-anak ini belum ada yang sakit, angka absensi murid pun dalam satu pekan hanya 7 hingga 10 murid, dan kalau ada yang izin tidak masuk kita tidak memaksa, walau sebenarnya mereka memang rindu sekolah tatap muka," katanya.
Terpisah salah satu murid kelas 8, Fachri mengatakan selama dua pekan sudah diberlakukannya PTM, dirinya belum pernah izin sakit.
"Selama dua pekan sekolah ini saya tidak mau izin, dan Alhamdulillah semoga sehat terus, bosan juga kalau belajar dari rumah," kata Fachri.
Dijadwalkan, suntikan vaksin kedua akan berlangsung pada awal Bulan November mendatang.
Meski sudah di vaksin, para murid tetap dianjurkan menggunakan masker, dan mencuci tangan.
(QQ/CSP)
