Kasubag Humas Polres Aceh Tamiang, Iptu Untung Sumaryo di Karang Baru, Selasa (18/1) mengatakan, identitas korban bernama Kasiok (51) warga Tanjung Genteng. Korban ditemukan oleh saksi/anaknya Herdianto (34) dalam kondisi sudah tidak bernyawa lagi.

“Jasad korban ditemukan, Senin (17/1) sekitar pukul 12.30 WIB di kebun kelapa sawit Kampung setempat,” kata Untung.

Dari keterangan saksi-saksi, sejak hari Sabtu (15/1) sore pukul 17.00 WIB Kasiok keluar rumah hendak pergi ke kebun. Namun hingga Senin (17/1) korban tidak pulang ke rumah. Kemudian anak korban menghubungi ibunya yang berada di Kota Langsa untuk menanyakan keberadaan ayahnya.

“Ternyata korban juga tidak ada pulang ke Langsa. Selanjutnya keluarga mencari ke kebun melihat korban telungkup di tanah tidak bergerak dengan posisi menmanggul alat semprot/kep masih berada di bahunya,” jelasnya.

Selanjutnya anaknya Herdianto langsung melaporkan kepada datok penghulu (Kepala Desa) Tanjung Genteng dan masyarakat setempat untuk membawa jasad korban ke rumah duka untuk dilakukan fardu kifayah.

“Dari keterangan keluarga, korban Kasiok sedang sakit memiliki riwayat gejala stroke ringan dan selama ini susah berbicara,” sebut Untung.

Untung menambahkan, telah melakukan olah tempat kejadian perkara bersama tim INAFIS Polres Aceh Tamiang dan membawa jenazah ke rumah duka.

“Pihak keluarga telah membuat surat pernyataan tidak bersedia dilakukan visum terhadap jenaza korban,” pungkasnya.

(DHS/CSP)