Kondisi bus pasca tabrakan dengan truk di Jalan Tol Medan-Tebingtinggi (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Serdang Bedagai - Dua orang tewas di tempat kejadian perkara dan tujuh orang lainnya mengalami luka-luka akibat bus PT Chandra yang mereka tumpangi bertabrakan dengan truk tronton di ruas jalan tol Km 55 Jalur B Medan-Tebingtinggi, Desa Melati, Perbaungan, Serdang Bedagai, Jumat (22/4) pukul 06.30 WIB.
Kedua korban tewas, Alyafi Tama Ilhsani (21) warga Dusun Temu Dua Kota Pinang, Kecamatan Kota Pinang, Kabupaten Labuahanbatu Selatan, merupakan kernet bus PT Chandra mengalami luka serius, dan Suani (48) seorang guru warga Dusun Jati Mulia, Desa Tangga Batu, Kecamatan Kota Pinang, Labuhanbatu Selatan, juga mengalami luka cukup serius.
Kedua korban dibawa ke RSUD Lubukpakam untuk divisum. Sedangkan tujub penumpangnya yang mengalami luka berat dan ringan berobat di RSU Sari Mutiara Lubukpakam adalah Muhammad Fadli Rauf Marpaung (16) warga Kota Pinang, Edison Silitonga (71) dan Rosmauli Nainggolan (67) warga Kompleks PTPN IV, Kota Medan.
Kemudian Ilham Firmansyah Hamka Siregar (28) warga Kabupaten Asahan, Suwardi (57) warga Kota Pinang, Muhrujar Hutabarat (47) warga Kota Medan, dan Muhammad Fauzi (31) warga Labuhanbatu.
Peristiwa laka lantas ini terjadi berawal ketika bus PT Chandra yang pengemudinya belum diketahui identitasnya karena kabur, datang dari arah Tebingtinggi menuju Medan di jalur lambat, dan sesampainya di tempat kejadian perkara diduga kurang hati-hati saat hendak mendahului truk tronton merk HINO yang dikemudikan Syafdarisman (41) warga Sumatera Barat yang berada di depanya langusng menabrakan bagian belakang sebelah kanan truk tronton.
Akibat kejadian tersebut, bagian depan bus PT Chandra ringsek berat. Sedangkan kernet dan seorang penumpang busa mengalami luka yang cukup serius dan meninggal dunia di TKP. Sedangkan 7 orang penumpang lainnya mengalami luka berat dan ringan.
Pihak Jasaharja Jalan tol bersama Ponlatas Polres Sergai setelah mendapat infromasi langsung turun ke TKP dan langsung mengevakuasi para korban untuk dibawa ke rumah sakit.
Kanit Lakalantas Polres Sergai, Ipda R Helmi, membenarkan peristiwa laka lantas yang menewaskan 2 orang penumpang bus PT Chandra dan 7 orang lainnya luka berat dan ringan.
“Bus dan truk yang terlibat tabrakan sudah diamankan di Pos Lantas Sei Sijenggi sebagai barang bukti kejadian guna proses selanjutnya, pengemudi bus PT Chandra masih kita identifkasi karena setelah kejadian hiang dari TKP,” sebutnya.
(BAH/RZD)
