Sudah 1.561 yang Mendaftar untuk Dapat BBM Subsidi di Pematangsiantar

Sudah 1.561 yang Mendaftar untuk Dapat BBM Subsidi di Pematangsiantar
Pjs SBM Ahmad Fernando (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Pematangsiantar - Puluhan Sopir dan perwakilan pengusaha angkutan umum serta angkutan kota mengikuti sosialisasi cara mendapatkan Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi jenis solar dan pertalite dari Pertamina, di Kantor Dinas Perhubungan (Dishub) Pematangsiantar, Jalan Sisingamangaraja, Jumat (29/7).

Pjs Sales Branch Manager (SBM) Rayon III, Ahmad Fernando, bersama pengusaha SPBU, Petrus Stuart Miller Sirait dan Kadishub Pematangsiantar, Kartini Batubara, usai sosialisasi mengatakan, sosialisasi tersebut untuk mendukung program pemerintah pusat dalam penyaluran BBM subsidi jenis Solar dan Pertalite agar tepat sasaran.

Konsumen untuk mendapatkan BBM subsidi, harus diregistrasi di website subsiditepat.mypertamina atau bisa langsung mendownload aplikasi MyPertamina. Program ini dari pusat yang ditunjuk kepada Pertamina melakukan pendataan kepada masyarakat umum untuk mendapatkan BBM subsidi.

Untuk persyaratan yang harus dipenuhi untuk mendapatkan BBM subsidi tersebut yakni, KTP, foto diri, foto STNK, foto kendaraan, foto nomor polisi kendaraan diupload ke aplikasi dan akan diverifikasi Pertamina pusat, apakah berhak dan tidak berhak mendapatkannya BBM subsidi.

"Kita mengimbau masyarakat Kota Pematangsiantar dan sekitarnya silakan mendaftar dengan meregistrasi di website yang tersedia dan akan memverifikasi. Setelah diverifikasi data bapak/ibu, akan dikirimkan melalui email masing-masing berbentuk barcode hasil verifikasi," paparnya.

Ahmad mengatakan, terhitung hingga tertanggal 26 Juli 2022 sudah ada 1.561 konsumen yang mendaftar (registrasi) untuk mendapatkan BBM subsidi di Pematangsiantar. Ini menunjukkan masyarakat sangat merespons sosialisasi Pertamina tersebut.

Ke depan, kata dia, pembelian BBM jenis solar dan pertalite harus menunjukkan barcode aplikasi MyPertamina sesuai hasil verifikasi. Jika tidak ada barcode, tidak akan dilayani. Meski demikian, tidak menutup kemungkinan pihaknya masih terus menyosialisasikan untuk membantu masyarakat melakukan registrasi sampai akhir tahun ini.

Petrus Stuart Miller Sirait, pengusaha SPBU di Kabupaten Simalungun mengatakan, siap mendukung program pemerintah tersebut. "Kita siap mendukungnya, agar BBM subsidi jenis solar dan pertalite tepat sasaran disalurkan kepada masyarakat," katanya.

Pihaknya sudah mendapatkan arahan dari Pertamina untuk sosialisasi hingga penerapan penggunaan QR code dalam pembelian BBM bersubsidi nantinya. Terkait hal ini, Petrus mengatakan, anggota SPBU juga akan dilatih scan EDC. Ia menegaskan bahwa QR code itu tidak hanya dengan (menunjukkan) aplikasi dari handphone, tapi juga dapat diprint.

"Sehingga kemarin ada kekhawatiran bahwa tidak punya android bagaimana? Ternyata pembelian tetap bisa dilakukan hanya dengan menunjukkan QR code yang sudah dicetak atau diprint oleh masing-masing konsumen yang sudah terdaftar. Dan itulah yang saat ini kita bantu untuk mensosialisasikan dan proses registrasinya," ucap Petrus.

Kadis Perhubungan Pematangsiantar, Kartini Batubara, mengapresiasi program Pertamina. Dishub mengundang pengusaha angkutan umum dan kota untuk hadir mengikuti sosialisasi mendapatkan BBM subsidi.

"Saat ini yang hadir sebanyak 23 perusahaan angkutan di kota ini. Mereka kita undang melalui perwakilan dan ternyata merespons dengan baik sosialisasi ini. Kami mendukung program pertamina agar tidak terkendala mendapatkan BBM subsidi," ucap Kartini.

(FHS/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi