Thailand Juara Piala AFF 2022, Theerathon Tiru Gaya Cristiano Ronaldo

Senin, 16 Jan 2023 22:16 WIB
1,287x
https://analisa.link/1037942/

Kapten Thailand, Theeraton Bunmathan melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Vietnam pada leg kedua final Mitsubishi Electric Cup Federasi Sepak Bola ASEAN (AFF) 2022, Senin (16/1) (Reuters/Athit Perawongmetha)

Analisadaily.com, Pathum Thani - Tim nasional Thailand masih tetap kuat mempertahankan gelar piala Federasi Sepak Bola ASEAN (AFF) setelah sukses mengalahkan Vietnam 1-0 di matchday kedua final dengan agregat 3-2 di Stadion Thammasat di Pathum Thani, Senin (16/1).

Tuan rumah mengklaim gelar ketujuh dan sekaligus memperpanjang rekor mereka di kompetisi ini. Namun kemenangan ini pun membuat perpisahan pelatih Vietnam Park Hang-seo, tidak sempurna.

15 Jan 2023 15:51 WIB

Park Hang-seo Fokus, Tidak Memikirkan Pertandingan Terakhirnya

04 Okt 2022 17:04 WIB

Kampus AIT Thailand Gandeng USU Kembangkan Data Science dan Artificial Intelligence

Pria asal Korea Selatan itu telah membawa kebanggaan bagi tim nasional selama lima tahun bertugas, membawa Golden Star Warriors ke babak final kualifikasi Piala Dunia Asia 2022 untuk pertama kalinya dan memenangkan Piala AFF 2018.

Tapi dia tidak bisa menyegel gelar regional keduanya di kandang tandang, dengan Thailand keluar sebagai pemenang di final dua leg untuk memberi pelatih Brasil-Jerman Alexandre Polking gelar AFF keduanya.

Dilansir dari Channel News Asia, pasukan Polking sudah memegang keunggulan setelah mencetak dua gol tandang dalam hasil imbang 2-2 di leg pertama di Hanoi Jumat lalu, dan Thailand memperkuat cengkeraman mereka di Piala setelah Theerathon Bunmathan membuka skor di menit ke-24.

Gol kapten tim itu sangat indah saat ia membobol gawang dengan tendangan keras dari jarak jauh, dan ia menyenangkan para pendukung tuan rumah dengan meniru perayaan "Siu" Cristiano Ronaldo.

Orang Vietnam tidak dapat memberikan tanggapan, dengan orang Thailand mengendalikan mayoritas penguasaan bola.

Para pemain Polking mampu menjalani paruh kedua pertandingan dengan relatif mudah meski dikurangi menjadi 10 pemain di waktu tambahan setelah Peeradon Chamratsamee menerima kartu kuning keduanya.

Perayaan liar di antara penonton Stadion Thammasat terjadi pada peluit penuh waktu, dengan Presiden FIFA Gianni Infantino berdiri untuk menyerahkan trofi kepada War Elephants.

(CSP)