Pasar Murah Sambut Ramadan dan Idul Fitri, Warga Antusias Belanja Kebutuhan Pokok

Pasar Murah Sambut Ramadan dan Idul Fitri, Warga Antusias Belanja Kebutuhan Pokok
Pasar Murah Sambut Ramadan dan Idul Fitri, Warga Antusias Belanja Kebutuhan Pokok (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Medan - Sebagai upaya untuk memenuhi kebutuhan pokok dan mengantisipasi kenaikan harga jelang Ramadan dan Idul Fitri, Pemko Medan menggelar pasar murah di 151 titik yang tersebar di Kota Medan.

Pasar murah yang berlangsung selama 1 bulan ini menjual 8 jenis kebutuhan pokok dengan harga yang telah disubsidi Pemko Medan. Pasar murah menyambut Ramadan dan Idul Fitri ini dibuka secara resmi Wali Kota Medan, Bobby Nasution, di halaman Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan (STOK) Bina Guna, Jalan Alumunium Raya, Kecamatan Medan Deli, Sabtu (18/3).

Dalam pembukaan pasar murah tersebut terlihat warga begitu antusias berbelanja kebutuhan pokok. Usai Bobby Nasution membuka dan menuliskan harga yang telah disubsidi di masing-masing kebutuhan pokok, warga langsung mangantre dan memenuhi tenda pasar murah.

Sejumlah warga yang berbelanja kebutuhan pokok di pasar murah mengaku sangat antusias dan bersyukur adanya pasar murah karena harga yang terjangkau dan lebih murah dari harga pasaran. Seperti diungkapkan Yatemi, seorang warga usai membeli kebutuhan pokok mengaku senang dan bersyukur adanya pasar murah ini karena harga-harga sembako lebih murah dari pada harga pasar.

"Saya sangat bersyukur adanya pasar murah ini. Selain harganya lebih murah dari harga pasar, kegiatan ini juga dapat membantu ibu rumah tangga yang ekonominya menengah ke bawah," katanya.

Ungkapan syukur juga disampaikan Syahniar, warga Jalan Alumunium Raya, Medan Deli. Dirinya berharap pasar murah ini rutin digelar karena dapat sangat bermanfaat bagi masyarakat dalam menyambut bulan puasa.

"Alhamdulillah, mudahan-mudahan sering digelar pasar murah seperti ini lumayan kali bagi kami memenuhi kebutuhan hidup terutama untuk menyambut bulan puasa," jelasnya.

Wali Kota Medan, Bobby Nasution mengungkapkan, tujuan dilaksanakannya pasar murah ini untuk mengendalikan inflasi sekaligus mendorong terciptanya stabilitas harga. Sebab, 84 persen lebih inflasi Kota Medan mempengaruhi inflasi Sumut.

"Mari sama-sama kita awasi agar pasar murah ini dapat memberikan manfaat yang baik bagi masyarakat Kota Medan," ucap Bobby Nasution.

Kadis Koperasi dan UKM Perdagangan Perindustrian, Benny Iskandar Nasution mengungkapkan, di pasar murah ini Pemko Medan mengalokasikan subsidi atas barang-barang kebutuhan pokok sebesar Rp 5,6 miliar.

Berikut daftar harga kebutuhan pokok pasar murah yang telah disubsidi Pemko Medan. Beras medium IR-64 (harga pasar Rp 13.000/kg, menjadi Rp 10.000/kg). Gula Pasir (Harga pasar Rp 14.000/kg menjadi Rp 11.200/kg). Tepung Terigu (harga pasar Rp 12.200/kg menjadi Rp 9.700/kg).

Telur (harga pasar Rp 1.700/butir menjadi Rp 1.300/butir). Kacang tanah kupas (harga pasar Rp 33.400/kg menjadi Rp 31.800/kg). Blue band 200gr (harga pasar Rp 11.500/sachet menjadi Rp 10.400/sachet). Minyak goreng Sania 1 Liter (harga pasar Rp 20.000/pcs menjadi Rp 16.500/pcs). Sirup Kurnia (harga pasar Rp 23.000/botol menjadi Rp 19.000/botol).

(REL/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi