Ajakan itu disampaikan Tondi Roni Tua saat menggelar pertemuan dengan jajaran Pemkab Palas bersama 6 orang rekannya anggota DPRD Sumut, dalam kunjungan ke Daerah Pemilihan (Dapil 7) di Kantor SKPD Terpadu Sigala-gala Sibuhuan, Rabu (7/6).

"Bukan hanya persoalan infrastruktur saja, tapi termasuk persoalan lainnya untuk memajukan Palas, saya terbuka dan siap bekerja sama," kata Tondi.

Tondi mengatakan, sebagai putra daerah Palas juga sekaligus wakil rakyat dari daerah Pemilihan Sumut 7, ia mengaku siap membantu dan berdiskusi kapan pun.

"Jangan segan-segan, saya siap bekerja sama, saya terbuka apalagi untuk kemajuan daerah ini," kata Tondi.

Malah, kata Tondi, dalam beberapa kali pandangan Fraksi Demokrat di DPRD Sumut, pembangunan daerah Tabagsel khususnya Palas sering disuarakannya agar mendapat perhatian dari Pemprov Sumut.

Tondi mengakui daerah Palas masih jauh tertinggal pembangunan inftastrukturnya di banding daerah lain. Termasuk pembangunan saluran irigasi.

"Untuk itu saya harap Pemkab Palas jangan bosan membangun komunikasi dan membuat permohonan anggaran pembangunan baik ke Pemprov Sumut maupun ke pemerintah pusat," kata Tondi.

Namun di samping itu, kata Tondi, dalam pengusulan anggaran, Pemkab Palas harus memiliki data yang jelas, terukur dan akurat.

Berdasarkan data yang ada, lanjut Tondi, jalan provinsi yang melintas di daerah Palas cukup panjang. Daerah Sungai Korang Kecamatan Hutaraja Tinggi hingga perbatasan Provinsi Riau terdapat 50 Km berstatus jalan provinsi.

Di Jalan Sosopan terdapat 45 Km, Sibuhuan ke Barumun Tengah terdapat 56 Km, dan jalan hapung menuju perbatasan Madinah sepanjang 40 Km.

"Dan kalau tidak ada persoalan, Juli nanti akan dimulai pembangunan jalinsum di Palas oleh dinas PUPR Pemprov Sumut," tegas Tondi.

(ATS/RZD)