Lasro Simbolon Paling Layak Jadi Pj Gubernur Sumut

Lasro Simbolon Paling Layak Jadi Pj Gubernur Sumut
Ketua DPW Sarikat Islam Sumatera Utara, Hendra Cipta yang juga Ketua Fraksi PAN DPRD Sumut (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Medan - DPRD Sumatera Utara (Sumut) resmi mengirim 3 nama calon Penjabat (Pj) Gubernur Sumut ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI, untuk menggantikan Edy Rahmayadi yang berakhir masa jabatannya pada 5 September 2023.

Ketiga calon nama Pj Gubernur Sumut itu, yakni Deputi Penetapan dan perlindungan Kawasan Amerika dan Pasifik BP2MI, Lasro Simbolon, Direktur Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan Kementerian Dalam Negeri, Safrizal, dan Sekretaris Daerah (Sekda) Sumut, Arief Sudarto Trinugroho.

Ketua Fraksi PAN DPRD Sumut, Hendra Cipta mengatakan, ketiga nama tersebut sama-sama memiliki peluang untuk menduduki posisi Pj Gubernur Sumut dengan berbagai rekam jejaknya masing-masing.

Namun, nama Deputi Penetapan dan perlindungan Kawasan Amerika dan Pasifik BP2MI, Lasro Simbolon, dinilai sebagai sosok yang paling layak dan pantas untuk menduduki posisi Pj Gubernur Sumut.

“Tentunya di atas kertas yang paling diunggulkan adalah Deputi Penetapan dan Perlindungan Kawasan Amerika dan Pasifik BP2MI, Lasro Simbolon. Setidaknya ada beberapa alasan yang membuat penilaian tersebut akan menjadi pertimbangan bagi Presiden dan Kemendagri,” ucap Hendra Cipta yang juga Ketua DPW Syarikat Islam Sumut, Kamis (10/8).

Menurut Hendra Cipta, nama Lasro Simbolon dinilai sebagai sosok yang mengerti tentang kondisi Sumut. Saat ini bisa dikatakan Lasro putra terbaik kelahiran Sumut, alumni Universitas Sumatera Utara (USU) yang mampu meniti karier ASN sampai pada pangkat/golongan IV E dan menduduki jabatan strategis di Kementerian Luar Negeri.

Selanjutnya, Lasro Simbolon juga dinilai sebagai sosok yang selama ini terbebas dari tarikan kepentingan politik di Sumut. Ini akan menjadikan kepemimpinan Lasro nantinya dapat mengayomi dan mengonsolidasi birokrasi Pemprov Sumut secara baik untuk melanjutkan pembangunan.

“Sumut butuh PJ seperti Lasro," ujarnya.

Di samping itu juga, Lasro selama bertugas di Kementerian Luar Negeri memiliki pengalaman global dan juga jaringan internasional. Tentu modal pengalaman global dan jaringan internasional ini sangat prospektif untuk memajukan iklim investasi yang akan membuka lebih banyak kesempatan kerja di Sumut.

Untuk nama Lasro Simbolon, dinilai memiliki peluang besar untuk ditetapkan presiden sebagai Pj Gubernur Sumut. Meskipun sosok Lasro tidak berkarier di Sumut dan saat ini menjabat sebagai Deputi Bidang Penempatan dan Pelindungan Kawasan Amerika dan Pasifik pada BP2MI, dirinya merupakan satu-satunya calon putra daerah asli dari Sumut.

Faktanya, Lasro Simbolon lahir di Sumut, tepatnya di Tapanuli Utara dan menamatkan pendidikan Strata 1 di USU.

“Ini bisa menjadi penilaian khusus bagi Presiden RI Joko Widodo dan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian,” pungkasnya.

Ketua Fraksi PAN DRD Sumut itu juga mengungkapkan bahwa Lasro akan mampu melanjutkan program pembangunan di Sumut. Apalagi pada tahun 2024 ini ada event besar yang akan dilaksanakan di Sumut, yakni Pemilu Presiden dan legislatif, PON XXI tahun 2024 dan pilkada serentak.

Sebelumnya, Kementerian Dalam Negeri mengaku masih menunggu usulan nama-nama penjabat kepala daerah yang akan ditempatkan di 85 daerah per September mendatang. Selain dari DPRD, ada mekanisme usulan dari pusat yang dikelola Kemendagri.

Kepala Pusat Penerangan Kemendagri, Benni Irwan mengatakan, semua nama yang diusulkan bakal diproses secara setara. Termasuk usulan dari pusat. Dia menegaskan, Kemendagri tidak akan memonopoli usulan di level pusat.

“Tidak ada, langsung di by pass Kemendagri,” ujarnya.

Benni menjelaskan, semua kementerian lembaga yang memiliki pejabat yang memenuhi syarat bisa mengajukan usulan. Nanti, usulan itu ditampung untuk dibicarakan bersama. Karena itu, dia menampik prasangka, Kemendagri akan menentukan sendiri.

(REL/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi