Pemkab Labuhanbatu Siap Atasi Kelangkaan Solar Subsidi Bagi Nelayan

Pemkab Labuhanbatu Siap Atasi Kelangkaan Solar Subsidi Bagi Nelayan
Kadis Kelautan dan Perikanan Labuhanbatu, Adlin Tanjung, saat memberikan sambutannya dalam rapat koordinasi, Selasa (12/4) (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Rantauprapat - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Labuhanbatu menyatakan kesiapan dalam mengatasi kelangkaan BBM jenis solar yang saat ini dihadapi nelayan di Kecamatan Bilah Hilir, Panai Hulu, Panai Tengah dan Panai Hilir.

Kesiapan itu terlihat dari dilaksanakannya rapat koordinasi dengan perwakilan nelayan, Polri, TNI, Pertamina dan DPC Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) di Kantor Bupati Labuhanbatu, Selasa (12/4).

Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Labuhanbatu, Ikramsyah Putra Nasution, mengatakan Pemkab Labuhanbatu akan menyurati BPH Migas untuk meminta penambahan kuota ke SPBU Negeri Lama.

Kemudian Pemkab Labuhanbatu juga akan bekerjasama dengan koperasi dan DPC HNSI dalam penyaluran solar ke nelayan.

Sementara untuk jangka panjang Pemkab Labuhanbatu melalui Dinas PMD akan memantau regulasi mengenai penggunaan dana Bumdes, apakah bisa digunakan untuk pembangunan SPBU.

SBM Rayon II Sibolga, Hanif Pradipta Nur Shalih, berharap kepada Pemkab Labuhanbatu agar membantu nelayan dalam pembuatan surat rekomendasi agar nelayan bisa membeli solar di SPBU.

Sementara Kadis Kelautan dan Perikanan Labuhanbatu, Adlin Tanjung, mengatakan pihaknya sesegera mungkin menyurati BPH Migas agar menambah kuota solar di SPBU Negeri Lama.

"Jika memungkinkan kita akan menyurati agar solar masuk ke SPBU Sarang Elang agar cost nya lebih ringan," kata Adlin.

Sedangkan para camat diminta membuat surat keterangan dan bekerjasama dengan HNSI supaya dapat segera mungkin menyiapkannya supaya Pemkab bisa dengan cepat menyurati BPH Migas.

Turut hadir dalam rapat tersebut Kasat Pol Air Polres Labuhanbatu AKP P. Sitinjak, perwakilan Kodim 0209/LB, Plt. Camat Panai Hulu, Plt. Camat Panai Hilir, Sekcam Panai Tengah, perwakilan DPC HNSI dan perwakilan Pertamina.

(RA/EAL)

Baca Juga

Rekomendasi