"Penghargaan itu diserahkan Deputi Direksi Manajemen Iuran BPJS, Agus Mustopa, pada Rapat Koordinasi Penerimaan Iuaran Pemda Tahun 2024, Sosialisasi Implementasi PMK Nomor 143 Tahun 2033 dan PMK Nomor 110 tahun 2023 dengan nara sumber dari Kemendagri dan Kemenkeu RI di Hotel Santika Dyandra, Medan, Kamis (16/5)," kata Kepala Badan BPKAD Tapsel, M Frananda di Sipirok, Jumat (17/5).

Dikatakan, penghargaan itu diberikan karena Tapsel di bawah kepemimpinan Bupati Dolly Pasaribu dinilai berkontribusi menyukseskan Program Jaminan Kesehatan (Jamkes).

"Di bawah kepemimpinan Bupati Dolly Pasaribu, Pemkab Tapsel sukses menganggarkan dan membayarkan iuran Jamkes Pemkab Tapsel dengan tepat waktu dan tepat jumlah tahun 2020-2023," ujarnya.

Dijelaskan, sejak tahun 2023 lalu Pemkab Tapsel telah menanggung lebih 95 persen masyarakatnya tergabung dalam jaminan kesehatan nasional. Sehingga seluruh masyarakat Tapsel tak perlu ada kekhawatiran untuk memanfaatkan fasilitas kesehatan, baik untuk pemerikasaan kesehatan ataupun untuk pengobatan.

Selanjutnya, pada APBD tahun 2024 Pemkab Tapsel juga telah mengalokasi anggaran sebesar Rp 71 miliar lebih untuk jaminan kesehatan bagi masyarakatnya.

Bupati Tapsel Dolly Pasaribu, mengatakan, hal ini bentuk apresiasi atas komitmen Penkab Tapsel dalam rangka mendukung progran jaminan kesehatan nasional.

"Lebih dari itu, Jamkes ini sangat sejalan dengan visi misi mewujudkan masyatakat Tapsel yang sehat, cerdas, dan sejahtera," tegasnya.

Pemkab Tapsel, lanjut Dolly, memberi apresiasi kepada BPJS atas sinergi yang terjalin cukup baik selama ini, serta pelayanan yang telah diberikan.

"Kiranya sinergi ini dapat terus berkelanjutan sehingga Program Jamkes dapat memberi manfaat maksimal bagi masyarakat Tapsel," katanya.

(HIH/RZD)