Diskusi menyongsong pertumbuhan ekonomi kerakyatan dengan berbasis teknologi di Kelurahan Kwala Bingai, Kecamatan Stabat, Rabu (19/6) (Analisadaily/Hery Putra Ginting)
Analisasaily,com, Stabat - Pengurus cabang gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Langkat menggelar coffe break menyongsong pertumbuhan ekonomi kerakyatan dengan berbasis teknologi di Kelurahan Kwala Bingai, Kecamatan Stabat.
Barry Simorangkir menegaskan dalam mempergunakan teknologi ibarat pedang bermata dua, dimana kita dituntut untuk mengetahui dan menguasai perkembangan dari teknologi itu sendiri.
" Manfaat dari perkembangan teknologi salah satunya dapat digunakan sebagai sarana transaksi jual beli. Adanya ide atau pola pikir yang menarik dan dituntut terampil dalam mempergunakan teknologi dalam memperkenalkan produk yang akan dipasarkan," ujar penasehat senior smart city dari Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia itu, Rabu (19/6).
Peran inovasi teknologi dalam menggerakkan pertumbuhan ekonomi, sebut Barry, sangatlah penting dan dapat memberikan dampak yang signifikan. Inovasi teknologi, terutama dalam hal promosi, memainkan peran kunci dalam menciptakan peluang baru, meningkatkan efisiensi, dan mendorong perkembangan ekonomi yang berkelanjutan.
Lebih lanjut, Barry juga mengingatkan agar jangan sampai teknologi yang memanfaatkan manusia, tapi manusialah yang harus dapat memanfaatkan dari keberadaan teknologi tersebut, sehingga dapat mempergunakan teknologi untuk mempermudah atau mendukung kinerja.
" Kita yang harus memanfaatkan keberadaan dari teknologi bukan teknologi yang memanfaatkan kita," tegas Barry.
Seperti kita ketahui bersama, sambung Barry, bahwasanya pengembangan ekonomi kerakyatan bertujuan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam berbagai aktivitas pembangunan khususnya di bidang ekonomi, peningkatan kualitas sumber daya manusia agar mampu mengolah sumber daya alam secara efisien dan berkelanjutan guna meningkatkan pandapatan dan kesejahteraan.
" Dalam rangka menyongsong pertumbuhan ekonomi kerakyatan dengan berbasis teknologi, kita dituntut harus dapat memahami perkembangan dari teknologi itu sendiri agar kita dapat bersaing dengan sehat dan cerdas dalam memasarkan produk, dengan yang lainnya, " pungkas Barry.
Dalam giat yang berlangsung seusai pembicara menyampaikan beberapa point pencerahan dibidang pertumbuhan ekonomi kerakyatan, dilakukan dialog interaktif antara audiens yang terdiri dari para mahasiswa beberapa universitas yang ada di Kabupaten Langkat dan sekitarnya, serta beberapa perkumpulan organisasi kemahasiswaan yang ada di Kabupaten Langkat.
(HPG/CSP)
