London, (Analisa). Romelu Lukaku mungkin sudah merasa tenang setelah resmi berseragam Inter Milan. Sebab sebelumnya, penyerang bertubuh jangkung ini didesak hengkang dari Manchester United lantaran dianggap tak bisa memberi kontribusi maksimal.
Inter berhasil mendapatkan tanda tangan eks striker Chelsea dan Everton, setelah menggelontorkan dana sebesar 73 juta Poundsterling, atau senilai dengan Rp1,3 triliun. Bersama armada Il Biscione, bintang berusia 26 tahun ini sepakat mengikat masa bakti selama lima tahun.
Ternyata, kepindahan Lukaku ke Inter menyisakan luka. Lukaku merasakan bahwa perlakuan MU saat akan melepasnya sangat buruk. Ia tahu, publik yang tak puas menyudutkannya. Sehingga, Lukaku seperti menjadi kambing hitam atas performa minor Setan Merah musim lalu.
Lukaku juga tahu, bukan cuma dirinya saja yang disalahkan, tapi juga dua rekannya saat itu, Paul Pogba dan Alexis Sanchez.
Bukan cuma itu, manajemen MU disebut Lukaku sama sekali tak bereaksi saat ada rumor dan komentar miring yang diarahkan kepadanya, Pogba dan Alexis.
"Mereka mencari seorang (yang menjadi kambing hitam kegagalan MU musim lalu). Seseorang itu adalah Pogba, saya atau Alexis. Selalu kami bertiga yang (dibicarakan) sepanjang waktu. Bagi saya, saya hanya melihat itu dari berbagai cara," kata Lukaku dikutip Manchester Evening News.
"Saya pikir banyak yang telah dibicarakan, di mana saya tidak merasa dilindungi. Banyak rumor yang menyebut 'Rom (panggilan Lukaku) akan pergi ke sana, atau mereka (MU) tidak menginginkan Rom'. Tidak ada seorangpun yang keluar dan menyelesaikan itu," ucapnya.
Lukaku bermain dua musim di Old Trafford. Total penyerang Timnas Belgia ini mencetak 42 gol dalam 96 pertandingan di semua ajang bersama armada Manchester Merah. (vn)