Air Mata Ancelotti Saat Beri Penghormatan Untuk Maradona

Air Mata Ancelotti Saat Beri Penghormatan Untuk Maradona
Carlo Ancelotti menangis saat para pemainnya memberi penghormatan untuk Diego Maradona (Sky Sport)

Analisadaily.com, Liverpool - Seluruh pertandingan di Liga Premier Inggris pekan ini didahului dengan upacara penghormatan kepada Diego Armando Maradona.

Momen penghormatan terhadap legenda asal Argentina itu ditandai dengan tepuk tangan selama satu menit.

Namun ada pemandangan haru menjelang pertandingan antara Everton melawan Leeds, Sabtu (28/11).

Carlo Ancelotti tidak bisa membendung kesedihannya hingga meneteskan air mata ketika para pemain sedang memberi penghormatan kepada Maradona.

Pelatih berusia 61 tahun itu pernah menjadi rival si 'Tangan Tuhan' ketika keduanya masih aktif sebagai pemain.

Ancelotti bermain untuk AS Roma dan AC Milan ketika Maradona berada di puncak kariernya bersama Napoli.

"Dia sangat rendah hati dan itu merupakan kerugian besar bagi sepakbola, tapi kenangan itu akan selalu ada," kata Ancelotti, dilansir dari Give Me Sport, Minggu (29/11).

"Dia adalah pemain fantastis yang membantu sepakbola di seluruh dunia. Saat ini dia adalah pemain terbaik di dunia, dan pemain terbaik yang pernah saya lawan," tegasnya.

“Dia sangat sulit dihentikan dan memiliki kualitas yang luar biasa. Dia tidak pernah mengeluh di lapangan. Saya mencoba menghentikannya dengan kontak yang kuat tetapi dia tidak pernah mengeluh dan setelah itu kami menjadi teman baik."

"Kami bertemu di acara-acara setelah karier bermain kami selesai dan selalu menyenangkan menghabiskan waktu bersamanya. Dia bukan hanya pesepakbola tetapi juga contoh yang bagus untuk ditunjukkan di mana-mana. Tapi inilah hidup. Saya akan selalu menyimpan kenangan fantastis tentang dia," tukas Don Carlo.

Dalam pertandingan tersebut anak asuh Ancelotti harus menerima kekalahan 0-1 atas tim tamu akibat gol tunggal Rafinha (79').

(EAL)

Baca Juga

Rekomendasi