Respons Instruksi Dedi Iskandar Batubara dan Aspirasi Kader Al Washliyah, Abdul Hafiz Harahap Buka Peluang Bertarung di Pilkada Medan

Respons Instruksi Dedi Iskandar Batubara dan Aspirasi Kader Al Washliyah, Abdul Hafiz Harahap Buka Peluang Bertarung di Pilkada Medan
Abdul Hafiz Harahap buka peluang bertarung di Pilkada Medan. (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Medan - Ketua PD Al Washliyah Medan Abdul Hafiz Harahap merespons instruksi Ketua PW Al Washliyah Sumatera Utara yang menilai dirinya layak untuk diperjuangkan dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kota Medan, November 2024.

“Beberapa minggu ini saya mencermati, di antaranya instruksi dari Ketua PW Al Washliyah Sumut, H Dedi Iskandar Batubara serta dukungan dari para kader Al Washliyah di kecamatan-kecamatan yang ada di Medan. Kalau memang peluangnya ada, Insya Allah tidak ada salahnya,” ujar Abdul Hafiz Harahap dalam keterangannya, Kamis (27/3/2024).

Ketua Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Kota Medan ini menjelaskan, dirinya dan beberapa pengurus telah menjalin komunikasi dengan berbagai pihak terkait pengusungan dirinya di Pilkada Medan. Dari obrolan-obrolan itu nantinya akan dirumuskan terkait strategi yang akan dilakukan ke depannya.

“Sesuai dengan mekanisme, partai politik yang hari ini memiliki peluang untuk menjadikan seseorang calon kepala daerah, karenanya kita saat ini tengah membuka komunikasi dari berbagai arah, termasuk membangun komunikasi kepada Walikota dan Wakil Walikota saat ini,” katanya.

Bagi Abdul Hafiz Harahap, saat ini yang paling penting dan utama adalah melakukan konsolidasi internal dan memperkuat barisan. “Secara struktur PD Al Washliyah Medan berada di bawah Sumut, tentu apa yang menjadi instruksi dari Ketua PW Al Washliyah Sumut Ustaz H Dedi Iskandar Batubara akan diindahkan dengan sebaik-baiknya,” ujarnya.

Abdul Hafiz Harahap juga mengatakan, bahwa sejauh ini kepemimpinan Bobby Nasution dan Aulia Rahman cukup berdampak signifikan terutama dalam pembangunan infrastruktur. Memang masih banyak yang perlu diperbaiki, sehingga pemimpin ke depan harus selaras dengan program kerja saat ini sehingga terjadi keberlanjutan.

Medan, menurut kandidat doktor ilmu komunikasi ini, merupakan kota multikultural yang juga harus diisi dengan pendekatan spiritual. Al Washliyah Medan selama ini berperan dalam mengisi nilai-nilai itu, sebab pembangunan fisik tanpa pembangunan rohaniah maka tidak akan maksimal.

Kembali ke pencalonan dirinya, Abdul Hafiz Harahap menegaskan bahwa tim saat ini sedang bekerja untuk membuat kajian-kajian termasuk membangun komunikasi dengan berbagai pihak. “Jadi kita tunggu saja, politik itu dinamis,” ujarnya.

Sebelumnya diberitakan bahwa raihan suara Dedi Iskandar Batubara di Medan mencapai lebih dari 200.000, angka itu disinyalir menjadi modal sosial yang kuat bagi Abdul Hafiz Harahap untuk maju dalam Pilkada Medan baik melalui jalur independen maupun partai.

Kader Al Washliyah dikenal dengan semangat militan dan mengakar sehingga kemunculan Abdul Hafiz Harahap yang memang lahir dan besar di lingkungan Al Washliyah akan memberi spirit tersendiri bagi para kader.

(BR)

Baca Juga

Rekomendasi